Disinyalir Kepsek SDN 1 Giriklopomulyo Sekampung Lamtim Selewengkan Dana BOS

LAMPUNG TIMUR – Banyak anggaran dana BOS yang dikelola SDN 1 Giriklopomulyo, Kecamatan Sekampung, Kabupaten Lampung Timur, tentu membuat kita kaget dan geleng-geleng kepala. Betapa tidak, dengan dana yang cukup besar itu, seharusnya menjadikan sekolah ini lebih mewah, megah dan bonafit.

Namun, faktanya sekolah SDN 1 Giriklopomulyo Sekampung Lamtim, nampak biasa saja dan seperti tidak terawat. Terlihat jelas pada bangunan sekolah di bagian plavon sudah jebol dan robek menganga, tembok pagar sisi belakang kusam, papan resplang seperti tidak pernah ada pengecatan. Padahal semuanya itu masuk perawatan sarpras dalam anggaran dana BOS. Diduga anggaran dana BOS untuk perawatan sarana dan prasarana telah diselewengkan dan tidak dijalankan oleh sang Kepala Sekolah.

Bacaan Lainnya

Atas kondisi kerusakan sarpras itu, tim media mencoba menemui Sujono,S. Pd., SD selaku Kepsek SDN 1 Giriklopomulyo Sekampung Lampung Timur. Namun, ternyata sang Kepsek tidak berada di tempat dan hanya menemui staf operator.

Saat ditemui, Padwin Dwi selaku staf operator komputer sekolah menjelaskan, terkait jumlah tenaga pendidik dan siswa serta sejak awal menjabat sang Kepala Sekolah.

“Guru semuanya di sini ada 21 orang, dan jumlah semua murid 531. Sedangkan pak Jono menjabat seingat saya sejak tahun 2017,” jelas Padwin kepada tim media, Rabu ( 14/07/2021) pagi.

Selain itu, Padwin Dwi juga mengatakan, tidak mengetahui tentang penggunaan anggaran dana BOS sebenarnya. Sepengetahuannya, ia hanya memasukkan data-data ke dalam komputer.

“Dana BOS yang membuat Kepala Sekolah dan Bendahara, saya yang input berdasarkan laporan beliau,” kata Padwin.

Terkait pengecatan, Padwin Dwi juga tidak mengetahuinya, tetapi untuk lebih jelas adalah penjaga sekolah.

“Yang persis tahu itu, mang Ujang selaku penanggung jawab kebersihan, setahu saya kayaknya belum lama ini,” ucap Padwin.

Perlu diketahui, pada tahun 2020, SDN 1 Giriklopomulyo Sekampung Lampung Timur, memiliki tenaga pendidik berjumlah 22 orang dan 528 murid. Adapun anggaran dana BOS telah menerima Rp.464.130.000. Terbagi dalam tiga tahap, yakni pada Triwulan I Rp.137.700.000, Triwulan II Rp.183.600.000, dan Triwulan III Rp.142.830.000.

Mengenai dana untuk perawatan sarpras (sarana dan prasarana), sekolah ini juga telah mengalokasikan dana Rp.85.800.500. Itupun belum termasuk anggaran pada item – item lainnya. Seperti, pengembangan perpustakaan, kegiatan pembelajaran dan ekstrakulikuler, kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran, administrasi kegiatan sekolah, pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan, langganan daya dan jasa, penyedia alat multimedia pembelajaran serta anggaran pembayaran bagi tenaga honor.

Semua anggaran-anggaran tersebut, yang mencapai puluhan juta, akan dijabarkan setelah tim media menemui Kepala Sekolah SDN 1 Giriklopomulyo Sekampung Lampung Timur.

(FAD)

Pos terkait