Tanggul Longsor, Warga Mulyojati Harapkan Perhatian Pemerintah

Metro, BP.id
Longsor yang terjadi pada tanggul irigasi di Kelurahan Mulyojati, Kecamatan Metro Barat, pada Senin (14/1/2020), menyebabkan akses jalan hampir terputus.

Giris (52), warga Rt 27/Rw 06 mengatakan, akses jalan pada irigasi yang letaknya tak jauh dari rumahnya, hampir terputus akibat longsor pada tanggul irigasi.

Bacaan Lainnya

“Kondisi akses jalan atau tanggul ledeng yang hampir terputus itu akibat longsor tanggul ledeng, yang dekat dengan rumah saya, sangat dekat sekali, tinggal nunggu waktu putusnya aja itu mas,” ucapnya.

Dikatakannnya, terdapat bangunan gorong-gorong yang telah patah karena tanggul irigasi tersebut.

Ir. Yenirianto

“Di jalan ini ada bangunan gorong – gorong yang ukurannya sekitar 4 meter panjangnya dan lebar 1 meter sudah patah karena amblesnya tanggul ledeng. Sampai saat ini belum pernah yang namanya ada perbaikan atau pemeliharaan. Padahal gorong gorong yang ambles itu adalah tempat saluran drainase yang membuang air, pada saat musim hujan seperti sekarang ini apalagi pada saat musim ujan seperti ini. Karena buangan air ke sungai tidak lancar, kemungkinan besar akan terulang banjir lagi, sebab runtuhnya tanggul dan gorong-gorong,” paparnya.

“Jadi, kalau sudah banjir semua warga di dusun 06 RT 27 merasa resah takut akan banjir kembali, ulah tanggul yang amblas itu,” keluhnya lagi.

“Saya beserta warga berharap kepada Pemerintah Kota Metro, yakni Walikota serta Wakil Walikota Metro untuk dapat membantu masyarakat, terkait runtuhnya tanggul irigasi serta saluran air yang semestinya. Supaya dinas terkait mengkroscek di lapangan, agar dapat meminimalisir terjadinya banjir,” harapnya.

Senada, Mad (43) warga lainnya mengutarakan kecemasannya terhadap tanggul yang telah runtuh tersebut.

“Saya cemas, tanggul itu runtuh, gorong-gorong juga sudah patah. Saya dan warga sekitar juga belum memahami betul kalau ngurusin ya begitu. Saya beserta anak isteri, warga sekitar juga merasa resah kalo hujan sudah datang,” ungkapnya seraya mengaungkap tahun lalu juga pernah banjir dan air naik dari ledeng ke atas lewat tanggul yang sudah jebol

“Saya harap pemerintah bisa respon cepat, sebab ini bukan sepele. Pak Wali dan Pak Wakil, minta tolong panggil dinas terkait opo piye gitu, tempat kami perlu pertolongan,” keluh Mad.

Menyikapi longsornya tanggul, Ir. Yenirianto Kepala UPTD PSDA Wilayah II 2 Metro, mengatakan akan segera turun ke lokasi mengecek kondisi tanggul.

“Ya saya akan segera ke lokasi besok (Senin, red) dan segera akan kami tindaklanjuti,” ujar Yeni, saat dihubungi Bongkarpost,id. (arliyan)

Pos terkait