Kepsek MIN 2 Lamtim Galang Dana Dari Dewan Guru dan Warga Untuk Bangun Pagar Sekolah

LAMPUNG TIMUR – Patut diapresiasi dan menjadi contoh bagi seluruh sekolah yang ada di Kabupaten Lampung Timur atas dedikasi seorang Kepala Sekolah yang mengumpulkan dana secara sukarela dari seluruh dewan guru dan bantuan warga untuk membangun pagar sekolah. Tidak banyak seorang pemimpin berprilaku demikian, dengan memikirkan pembangunan demi kemajuan sekolahnya.

Inilah yang terjadi di Madrasah Ibtidaiah Negeri (MIN) 2 Lampung Timur, yang dikepalai oleh Darsono, ia mampu dan bisa menggerakkan seluruh dewan guru menyisihkan penghasilan dan warga sekitar yang ikut bergotong royong melakukan pembangunan pagar sekolah yang direncanakan sepanjang 100 meter.

Bacaan Lainnya

Hal itu juga diungkapkan Suwandi selaku dewan guru setempat, saat ditemui tim media beberapa waktu lalu. Ia menjelaskan, bahwa dana pembangunan pagar sekolah murni bantuan dewan guru dan warga sekitar tanpa bantuan pemerintah.

”Pembangunan pagar ini atas musyawarah serta kerjasama dewan guru dan masyarakat sekitar. Adapun dananya bersumber dari sumbangan murni dewan guru yang menyisihkan sebagian dari penghasilan. Warga sekitar sebagai wali murid juga ikut dan bergotong royong membangun,” jelas Wandi kepada tim media, Senin (09/08).

Sementara itu, di lokasi pembangunan pagar, Widi sebagai pengawas dan guru, membenarkan adanya bantuan dana dari seluruh dewan guru untuk pembangunan pagar sekolah.

”Alhamdulillah, kemarin kita iuran dengan guru-guru. Kebetulan sudah lama sekolah kita tidak mempunyai pagar. Kemudian kita ngobrol dengan masyarakat,dan mereka siap membantu. Dana ini bentuknya, murni sukarela dan jumlahnya saya tidak tahu,” ungkap Widi.

Ia juga menjelaskan, apabila dana sukarela yang terkumpul tidak mencukupi. Maka pembangunan pagar sekolah tersebut akan dihentikan. Mengingat dana dari pemerintah tidak ada.

”Ya kalau dananya enggak cukup, nanti kita hentikan pembangunan ini. Pernah saya menanyakan dengan pengelola keuangan, bahwa pernah mengajukan, karena dananya cukup besar, sampai sekarang tidak ada. Bahkan pengajuan semenjak kepala sekolah yang dulu hingga sekarang belum ada realisasinya,” jelas Widi.

Melihat dari pembangunan pagar tersebut, tidaklah sedikit anggaran yang dikeluarkan. Diperkirakan dana anggaran pembangunan pagar sekolah tersebut bisa mencapai puluhan juta.

(FAD)

Pos terkait