Lampung Timur, BP.id
Bangunan drainase di Desa Sribasuki roboh di hantam air ujan. Padahal baru saja serah terima pembangunan. Diduga drainase yang dibangun tidak berkualitas.
Diketahui, saat tim kontrol sosial Lampung Timur, terjun langsung ke lokasi yang ada di Dusun 4, untuk memantau pembangunan drainase yang roboh, sudah dikerjakan kembali oleh masyarakat setempat.
“Ya mas memang benar bangunan drainase ini sempat roboh dihantam hujan deras beberapa hari lalu, tapi saat ini kami disuruh Pak Lurah untuk memperbaiki lagi,” ujar salah seorang pekerja.
Ditanya tentang HOK, pekerja ini menjelaskan bahwa pembayaran dilakukan secara gotong royong oleh masyarakat. Dan hingga saat ini belum ada pihak kecamatan yang meninjau pekerjaan tersebut.
“Belum ada kalau dari pihak kecamatan yang kesini sampai sekarang,” kata dia.
Saat tim kontrol sosial hendak menemui TPK Ekwanto dan Kades Wawan Riyanto, keduanya juga tidak berada di lokasi. Namun saat dihubungi via ponsel, Kades menjelaskan, bahwa kejadian roboh drainase di desanya merupakan musibah.
“Ya itu musibah,” singkatnya. (arliyan)
