Tulang Bawang (Bongkarpost)- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kabupaten Tahun 2021, yang dilaksanakan di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Kantor Pemkab setempat. Rabu (11/3/2020).
Dalam kesempatan itu, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi hadir diwakili Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Taufik Hidayat, dan Bupati Tulangbawang Hj. Winarti SE MH hadir didampingi Sekdakab Tulangbawang Ir. Anthoni MM bersama para Pejabat dilingkup Pemkab Tulangbawang, diantaranya Kepala Bappeda-Litbang Dicki Soerachman.
Adapun, Musrenbang merupakan kegiatan sangat penting untuk merencanakan arah pembangunan di Tahun 2021, karena merupakan bukti komitmen Pemerintah Daerah untuk melibatkan partisipasi masyarakat dalam hal perencanaan pembangunan.
“Partisipasi yang dimaksud adalah dengan cara menyerap aspirasi masyarakat. Mudah-mudahan ini bukan hanya kegiatan seremonial saja, namun di akhir kegiatan mendapatkan hasil yang bermanfaat bagi masyarakat Tulangbawang,” ujar Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Taufik Hidayat, menyampaikan pesan Gubernur Lampung Arinal Djunaedi.
Dalam kesempatan ini, Taufik Hidayat juga memaparkan pertumbuhan ekonomi Lampung di Tahun 2019, serta Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Tulangbawang Tahun 2019 yang sebesar 68,23. “Dan IPM Kabupaten Tulangbawang di Tahun 2019 ini masih hampir sama rata-rata seperti Provinsi. Makan diharapkan Tahun 2021 mendatang, target IPM Tulangbawang sekira 5,7 sampai dengan 6,0,” terangnya.
Sementara itu, Bupati Tulangbawang Hj. Winarti SE MH, dalam paparannya, mengungkapkan bahwa Musrenbang ini harus dimanfaatkan dengan baik oleh Pejabat di lingkungan Pemkab Tulangbawang. “Jangan hanya seremonial. Fokus ikuti rapat. Kalau ingin betah lama di Tulangbawang ikuti sampai akhir kegiatan. Jika ingin ijin langsung ijin ke saya,” tegasnya.
Bupati Winarti dalam kesempatan ini juga memaparkan kondisi Tulangbawang saat ini. Secara khusus menyampaikan pesan kepada Gubernur Lampung Arinal Djunaidi melalui Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Taufik Hidayat untuk memperhatikan jalan poros Rawajitu yang merupakan jalan Nasional dan jalan Provinsi yang melintasi Tulangbawang.
“Saya berharap perbaikan jalan poros Rawajitu yang panjangnya sekitar 61 kilometer dapat selesai Tahun ini. Kami juga berharap jalan Provinsi mulai dari Pintu Tol Menggala sampai Menggala Kota dapat dilakukan pelebaran,” harapnya.
Selain itu, Bupati Winarti tidak henti-hentinya memperjuangkan jalan poros yang membentang dari Simpang Penawar sampai Rawajitu, mengingat jalan poros tersebut merupakan jalan menuju salah satu lumbung padi Provinsi Lampung.
“Kecamatan Rawajitu Selatan merupakan salah satu lumbung padi terbesar di Tulangbawang, bahkan di Lampung. Jika perbaikan rampung, insyaAllah pertumbuhan ekonomi masyarakat akan lebih baik kedepannya. Ini yang membutuhkan gotong royong, kerjasama dan sinergi bersama,” tukasnya. (Adv)