Bongkar Post
Pesawaran BP – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona tinjau lokasi terdampak banjir yang merendam belasan desa di Kabupaten Pesawaran.
Bupati Dendi mengatakan, banjir yang melanda 12 Desa di Kabupaten Pesawaran disebabkan oleh tingginya intensitas curah hujan yang turun sejak kemarin (21/03) sore hingga menjelang malam hari.
“Faktor utamanya yakni debit air hujan yang cukup kuat, dan ini juga terjadi dibeberapa wilayah lainnya di Provinsi Lampung. Yang mana dengan begitu, akibatnya menimbulkan debit air hujan yang meluap ke sungai-sungai,” ujarnya, Rabu (22/03/23)
Menurutnya, selain intensitas curah hujan yang cukup tinggi, terdapat faktor lainnya yang menyebabkan terjadinya banjir di Kabupaten berjuluk Bumi Andan Jejama tersebut.
“Selain itu, yang jadi penyebab terjadinya banjir, salah satunya karena memang ternyata hulu hutan kita sudah rusak, kemudian juga adanya sumbatan-sumbatan sampah perkebunan yang menyumbat arus air,” kata dia.
Atas kejadian tersebut, terdapat 12 Desa yang terdampak. Namun, enam diantaranya masuk kategori rusak parah.
“Yang paling krusial ada enam desa, yakni Desa Gedong Tataan, Desa Sindang Garut, Desa Padang Ratu, Desa Padang Manis, Desa Banjar Negeri dan Desa Baturaja,” katanya.
Untuk itu, Dendi mengaku pihaknya sudah mengerahkan sejumlah bantuan alat berat guna membantu membersihkan sisa-sisa banjir yang melanda puluhan rumah warga tersebut.
“Kami sudah mengerahkan beberapa alat berat dan sebentar lagi akan sampai, ditunggu saja,” pungkasnya.
Tak hanya itu, guna membantu ketersediaan kebutuhan bagi warga terdampak banjir, Pemkab Pesawaran bersama Pemprov Lampung turut memberikan berbagai bantuan logistik, mulai dari makanan siap saji hingga pakaian layak pakai. (Akbar)
