Mesuji, BP
Kementerian Sosial melalui Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial (PSKBS) bersinergi dengan Bank Mandiri memperkuat semangat penanganan konflik sosial. Ini dibuktikan dengan hadirnya Bank Mandiri dalam Kegiatan Launching dan pengukuhan Pelopor Perdamaian di Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung. Selasa (1/12/2020).
Launching dan Pengukuhan Pelopor Perdamaian ini dihadiri langsung oleh Direktur Jenderal Ditjen Perlindungan Jaminan Sosial Keluarga (Ditjen Linjamsos) Kementerian Sosial Pepen Nazaruddin, Direktur Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial (Dir. PSKBS) Kementerian Sosial Sunarti dan Vice President Bank Mandiri Puri Ranti Minasti Nansulat di Mesuji.
“Kehadiran Bank Mandiri sebagai mitra Kementerian Sosial merupakan bagian dari program BUMN hadir untuk Indonesia melalui peran aktif mendorong keterlibatan seluruh anggota masyarakat dalam menjaga ketertiban umum dan kerukunan hidup bersama,” kata Puri.
Dia menyebutkan, peran aktif itu diwujudkan Bank Mandiri melalui dukungan penyaluran anggaran bantuan sosial Tali Asih kepada Tenaga Pelopor Perdamaian. Untuk itu, Bank Mandiri telah menyalurkan dana tali asih senilai total Rp3 miliar kepada 1.000 Tenaga Pelopor Perdamaian di beberapa lokasi di Indonesia pada sepanjang tahun 2020.
“Program Bansos Tali Asih Tenaga Pelopor Perdamaian merupakan bagian dari 4 program bantuan sosial di Direktorat PSKBS Kementerian Sosial yang kami bantu salurkan tahun ini. Program lainnya yaitu Bansos Keserasian Sosial, Bansos Kearifan Lokal, serta Bantuan Bahan Bangunan Rumah dan Isi Hunian Sementara,” kata Puri.
Dari empat program bansos tersebut, total anggaran yang disalurkan Bank Mandiri mencapai Rp85 Miliar. Khusus di Provinsi Lampung, Bank Mandiri menyalurkan Bansos Keserasian Sosial kepada 25 forum senilai Rp.3,7 miliar, serta Bansos Kearifan Lokal kepada 29 sanggar dengan nilai Rp.1,4 miliar
Tentang PT Bank Mandiri (Persero), Tbk
Bank Mandiri merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia dengan layanan finansial kepada nasabah yang meliputi segmen usaha Corporate, Commercial, Micro & SME, Consumer Banking, Treasury dan International Banking. Bank Mandiri pada saat ini bersinergi dengan beberapa perusahaan anak untuk mendukung bisnis utamanya yaitu:
Mandiri Sekuritas (jasa dan layanan pasar modal), Bank Syariah Mandiri (perbankan syariah), Bank Mandiri Taspen/Mantap (Kredit UMKM), AXA-Mandiri Financial Services (asuransi jiwa), Mandiri InHealth (asuransi kesehatan), Mandiri AXA General Insurance (asuransi umum), Mandiri Tunas Finance (jasa pembiayaan), Mandiri Utama Finance (jasa pembiayaan), Mandiri International Remittance (remitansi), Mandiri Europe (treasury & financial institution), dan Mandiri Capital Indonesia (Pembiayaan modal ventura).
Hingga September 2020, jaringan Bank Mandiri telah tersebar di seluruh Indonesia yang meliputi 2.539 cabang. Layanan distribusi Bank Mandiri juga dilengkapi dengan 13.741 unit ATM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus, Electronic Data Capture (EDC) serta jaringan e-banking yang meliputi Mandiri Online, SMS Banking dan Call Center 14.000.
Informasi detail tentang Bank Mandiri bisa diakses melalui www.bankmandiri.co.id (Rls)