YMHI Usul ke Gubernur RMD Terkait Konversi Tanaman Singkong ke Tanaman Tebu

Rilis

Foto. Almuhery Ali Paksi Direktur Eksekutif YMHI 

Bacaan Lainnya

Bongkar Post

Bandarlampung,

Yayasan Masyarakat Hayati Indonesia yang beralamat di Jl. Purnawirawan Rajabasa Kota Bandarlampung memberikan usulan kepada Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, ST., MM., tentang Konversi Tanaman Singkong jadi Tanaman Tebu. Rabu (2/04/2025).

Dalam surat resmi bernomor: 027/YMHI/TEBU-LAMPUNG/III/2025 perihal Usulan Konversi Tanaman Singkong ke Tanaman Tebu tersebut ber kop dan logo Yayasan, ditandatangani langsung oleh Almuhery Ali Paksi selaku Direktur Eksekutif ter tanggal 25 Maret 2025.

 

Berikut isi surat tersebut.

Semoga Bapak selalu dalam lindungan Allah SWT dalam melaksanakan tugas. sehari hari, Aamin.

Yayasan Masyarakat Hayati Indonesia, melihat perkembangan kondisi global usaha tani ubi kayu/singkong sedang mengalami drop dan trend ke depan tidak begitu baik, case di lampung sendiri tidak berimbang antara jumlah supply dan jumlah pabrik pengolahannya dampak lain dari usaha tani persingkongan tersebut.

Sebagai upaya mendorong investasi dan peningkatan penerimaan tenaga kerja, kami mengharapkan Bapak Gubernur Lampung, untuk membuat terobosan kebijakan untuk switching ke usaha tani/kebun tebu, dengan jaminan supply tebu akan menarik gairah investasi pabrik gula baru, yang pada akhirnya menambah peluang kerja baru dan menambah peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat Lampung.

Dengan luas lahan perkebunan singkong yang mencapai 500.000 ha, bila melalui terobosan kebijakan Gubernur melakukan konversi ke usaha tani/perkebunan tebu pada luasan 300.000 ha, akan menarik investasi baru pabrik gula 25-30 unit/titik.

Harapan lain dari konversi jenis tanaman tersebut, dengan berkurangnya luasan kebun singkong, secara otomatis akan meningkatkan harga singkong industri. dengan kata lain solusi dari kebijakan konversi tersebut akan menyelesaikan 3 (tiga) permasalahan yang ada.

Secara khusus Gubernur akan memberikan insentif khusus kepada pabrik-pabrik gula besar yang ada di Lampung dan di Luar lampung, untuk melakukan investasinya yang bersifat ekspansi.

Adapun untuk membantu peralihan atau konversi jenis tanaman tersebut, kami dari Yayasan Masyarakat Hayati Indonesia (YMHI) Lampung, yang pada umumnya berlatar belakang AGRONOMI (Ilmu Tanaman), akan mendampingi secara khusus. proses usaha tani tebu tersebut.

Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga akan menjadikan pertimbangan. khusus Bapak Gubernur Rahmat Mirzani Djausal. ST., MM, sebagai upaya peningkatan nilai investasi dan kesehjateraan masyarakat petani pada khusunya.

Tabik puun.

 

Bandar Lampung, 25 Maret 2025

Yayasan Masyarakat Hayati Indonesia,

 

Almuhery Ali Paksi Direktur Eksekutif

 

Tembusan:

Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian RI

Ketua DPRD Lampung

Kepala Bappeda Lampung

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lampung

Kepala Dinas Perkebunan Lampung

Kepala Dinas Pertanian Lampung

 

Pos terkait