Potensi Pembayar Wajib Pajak di Kota Metro Cukup Baik Telah Mencapai 40%
Bongkarpost.co.id, Metro– Dengan potensi wajib pajak di Kota Metro mencapai 89.000 unit kendaraan pada program Gubernur pemutihan pajak di Bumi Sai Wawai telah mencapai 40% yang telah membayar pajak.
Ungkap Kepala UPTD Pengelolaan pendapatan daerah wilayah III, Samsat Kota Metro Soleha Herdiana Yulianti S.Sos, M.Ip saat ditemui media Bongkar post di kantornya, Jum’at (13/6/2025).
Menurutnya dengan target yang diberikan pihaknya mencatat potensi kenaikan pembayaran wajib pajak sudah cukup baik dan pihaknya akan terus berusaha untuk menarik para wajib pajak.
“Untuk di Kota Metro dengan target yang diberikan dengan potensi yang ada Alhamdulillah sudah cukup baik kenaikan sudah mencapai 30% sampai 40% sudah masuk, tetapi memang proses masih panjang dan karena potensi di Kota Metro ini cukup banyak ada sekitar 89.000 unit potensi pajak di kota Metro
“Kita harus menarik sebanyak-banyaknya tidak bisa tersisa artinya kalau bisa semuanya kita ambil potensi pajak yang ada di kota Metro, kalau untuk total nominal yang di dapat belum bisa karena mengetahui jumlah karena belum mencapai target yang ditentukan,” kata Kepala UPTD Samsat Metro.
Solehah juga mengatakan untuk memberikan apresiasi dan menarik para wajib pajak pada pemutihan pajak kendaraan bermotor di kota Metro kali ini terdapat beberapa program yang bekerja sama dengan beberapa mitra.
“Sebagai bentuk ungkapan apresiasi kepada para wajib pajak kami ada program bersama mitra yaitu Bank Lampung, bagi yang melakukan pembayaran melalui Kris akan mendapatkan souvenir atau hadiah berupa minyak goreng 1 liter,yang mana kris juga mempercepat dan langsung pembayaran di tempat.
Selain itu Samsat kota metro juga ada program lain seperti salah satunya bersama jasa Raharja yaitu pemeriksaan gratis bagi para pembayar pajak, dan rencana di awal bulan depan kita akan melaksanakannya kembali setelah kemarin di awal-awal kita telah melaksanakannya,” paparnya.
Iya juga menegaskan bahwa guna untuk menarik para wajib pajak bagi tunggakannya lebih dari 5 tahun akan mendapatkan souvenir sebagai tanda apresiasi.
“Kemudian nanti di bulan Juli ada program bersama mitra kita Bank Lampung, Bank BRI, BPPRD pembagian gateway sebagai apresiasi kepada para wajib pajak yang tunggakannya 5 tahun sampai 10 tahun itu dibayar. Kalau dukungan dari Pemkot ada diberikan minyak goreng, dan dari Bank BRI serta Bank Lampung ada seperti Tumblr, map, serta payung.
Dan juga bekerjasama dengan salah satu mitra yaitu pihak Prodia yang mana untuk kendaraan Honda untuk tahun 2023, 2024, 2025 yang membayar pajak dalam pemutihan ini akan diberikan service gratis.
Kemudian nanti rencana kembali di bulan Juli dari pihak kami Samsat Metro bekerjasama dengan mitra di antaranya seperti dengan Bank BRI dan Bank Lampung ada pembagian kupon yang akan diundi dengan hadiah menarik seperti Tumblr, minyak goreng dan lainnya,” ungkapnya.
Sementara itu terkait mengenai apakah adanya kendala ia mengatakan kendala memang ada namun dapat dihadapi bersama berkat komunikasi dengan segala pihak yang ia jaga dengan baik.
“Kalau kendala banyak ya, namanya juga satu sistem bersama, tetapi Alhamdulillah dapat diselesaikan dan dikomunikasikan bersama mitra kita bersama dengan kepolisian, karena kita selalu terbuka dengan seluruh masalah yang ada, dan selalu berkomunikasi dengan kantor pusat terkait kendala-kendala yang mungkin harus berkomunikasi dengan mereka,” tegasnya.
Kepala UPTD Samsat kota metro juga memaparkan bahwa untuk menarik para wajib pajak pihaknya juga menghadap membuat program sampling yang berkeliling di setiap Kecamatan maupun kelurahan di kota Metro, dan menghasilkan dampak yang sangat positif.
“Kita juga selalu keliling itu adanya program Samsat keliling (samling) yaitu keliling di setiap kelurahan- kelurahan dan Kecamatan Kecamatan, dan dengan program tersebut Alhamdulillah masyarakat menerima dengan sangat antusias karena mereka tidak perlu mendatangkan ke kantor tetapi cukup di lokasi saat kami ada dilokasi. Jadi samling kita itu di hari Senin ada di Kecamatan Metro Selatan, Selasa di Metro Timur Rabu di Metro Utara, Kamis di pasar pagi Margorejo, Jumat di Ganjar Agung, kemudian di hari Sabtu pondok makan 21.
Kemarin juga kita berkolaborasi dengan kelurahan Ganjar asri yang mana saat itu mereka ada kegiatan Gema harmonisasi dalam Ganas (Gerai bersama Ganjar asri) ya memang kegiatan tersebut dilakukan mereka di setiap triwulan, dan di sana penerimaan masyarakat cukup baik di mana dalam satu hari dari jam 08: 00 sampai jam 14.00 wajib pajak yang masuk ada 42 unit di mana roda duanya ada 30 unit roda empatnya ada 12 unit,” ucapnya.
Iya berharap masyarakat khususnya di kota Metro benar-benar memanfaatkan program pemutihan pajak kendaraan tersebut, karena merupakan kesempatan yang baik.
“Harapan saya kepada masyarakat kalau membayar pajak itu adalah membangun kesadaran perorangan tentu ini dibutuhkan kerjasama bersama-sama dengan Pemkot Metro untuk membangun kesadaran itu.
Jadi saya berharap masyarakat memanfaatkan program pemutihan ini dengan sebaik-baiknya, karena ke depan kan belum tentu ada kembali dan walaupun ada belum tahu kapan waktunya,” harapnya.
Diakhir wawancara nya ia mengatakan bahwa pemutihan tersebut bukan hanya program di provinsi Lampung tapi ada di provinsi-provinsi lain karena ini merupakan program nasional.
“Dan apalagi terutama adanya undang-undang tahun 2009 tentang lalulintas yang menjelaskan kondisi registrasi untuk motor dapat dihapuskan dari data registrasi dan identifikasi kalau kendaraan bermotor tersebut ada tunggakan, rencana tahun depan akan diterapkan,” ungkapnya.
Sementara itu Ibu Wiwi dari 28 dari kelurahan Purwosari yang sedang membayar pajak mengatakan program yang sedang berlangsung tersebut merupakan program yang sangat baik dan ia mensyukurinya.
“Kalau saya sangat mendukung dan sangat menguntungkan karena waktu-waktu kemarin kan itu kita diberatkan karena ada denda dan ada yang lainnya Dan kalau sekarang di kalau memang diputihkan itu sangat-sangat membantu masyarakat kita saat ini karena masyarakat saat ini bukan menengah ke atas tapi menengah ke bawah mereka yang rata-rata telat membayar pajak.
Apalagi kendaraan tersebut untuk mencari nafkah jadi dengan pemutihan ini kita sangat bersyukur dan berterima kasih.
Harapannya kalau untuk masyarakat Metro khususnya kalau saya jalan itu diperhatikan pak Gubernur karena jalan kami itu sangat-sangat jelek, dan kalau bisa pemutihan ini diperpanjang lagi nggak apa-apa apalagi ada beberapa gebrakan yang lainnya dari pak gubernur ini yang sekarang,” tandasnya. (**)
