GRIB Jaya PAC Panjang Beri Bantuan Bagi Warga Terdampak Banjir

Bandar Lampung, BP

Pasca terjadinya banjir yang melanda Kota Bandar Lampung, terparah berada di kawasan Panjang. GRIB Jaya PAC Panjang langsung bergerak memberi bantuan kepada warga terdampak.

Bacaan Lainnya

Novian Aminsyah, Ketua GRIB Jaya PAC Panjang membenarkan pihaknya memberikan bantuan kepada sekitar 150 warga yang menjadi korban banjir di Kecamatan Panjang.

“Ya, dengan bantuan yang kami berikan berupa makanan, air minum dan baju layak pakai ini, semoga dapat bermanfaat bagi warga terdampak banjir,” ujar Minsah, sapaan akrabnya, saat ditemui di sela – sela kegiatan, pada Rabu (22/1/2025).

Menurut dia, sampah menjadi salah satu penyebab banjir.

“Siring atau got banyak yang sudah tersumbat  oleh sampah, ditambah hujan yang sangat deras saat itu, hingga air tidak mengalir dan menyebabkan banjir,” ujarnya.

Dia pun berharap Pemerintah Kota Bandar Lampung khususnya, dapat segera mengatasi persoalan banjir.

“Banjir merupakan persoalan tahunan yang sangat serius dan perlu segera ditangani oleh pemerintah, harus cepat ditanggapi agar tidak terjadi peristiwa seperti ini lagi ke depan,” kata dia, didampingi Sekretaris Ujat Panca Makmur, OKK Iskandar, Humas Soni Framelta, dan anggota lainnya.

Di lokasi, warga sangat berterimakasih kepada GRIB Jaya PAC Panjang, yang telah membantu memberikan makanan serta pakaian layak pakai kepada para korban banjir.

Diketahui, pada Jumat (17/1/2025), hujan deras yang mengguyur Kota Bandar Lampung, menjadi bencana bagi warga. Terutama warga yang tinggal di Kelurahan Way Lunik, Kecamatan Panjang. Ketinggian air hingga 2 meter, merendam permukiman warga hingga menimbulkan korban nyawa dan materi. Suhendi, warga Way Lunik, meninggal akibat tersengat listrik saat banjir.

Diketahui, selain sampah, penyebab banjir di kawasan tersebut terjadinya pendangkalan kali akibat material tambang batu dari daerah hulu, Way Gubak dan Way Laga. Pendangkalan ini mengurangi kapasitas aliran air, sehingga saat hujan deras, air meluap ke permukiman warga.

Diperparah dengan minimnya daerah resapan air, sehingga saat hujan, airnya langsung mengalir ke kali dan menyebabkan volume air meningkat drastis. Kawasan Way Lunik merupakan daerah hilir yang menanggung air luapan dari kawasan hulu melalui Kali Way Lunik. (tk)

Pos terkait