Warga Trisnomaju yang Hilang Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal

{"remix_data":[],"remix_entry_point":"challenges","source_tags":["local"],"origin":"unknown","total_draw_time":0,"total_draw_actions":0,"layers_used":0,"brushes_used":0,"photos_added":0,"total_editor_actions":{},"tools_used":{"effects":1},"is_sticker":false,"edited_since_last_sticker_save":true,"containsFTESticker":false}

Warga Trisnomaju yang Hilang Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal

Bongkar Post, Pesawaran – Korban hilang di Pesawaran warga Desa Trisnomaju Kecamatan Negeri Katon akhirnya di temukan.
Korban bernama Bibit Raharjo temukan dalam keadaan meninggal dunia di aliran sungai sekampung Desa Kresno Widodo dan sudah evakuasi.

Bacaan Lainnya

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Pesawaran Mahadi menjelaskan bahwa korban ditemukan pada hari ketujuh pasca dinyatakan hilang oleh warga yang sedang memancing.

“arga trisnomaju yg tenggelam udh lbh kurang jam 2 30 Wib,” Ujar Mahadi singkat, Kamis (26/6/2025)

Menurut Mahadi, korban ditemukan di tepian sungai sekitar lebih kurang enam kilometer dari perkiraan hilang nya korban.

Sebelum nya Proses pencarian Bibit Raharjo pemuda usia 29 tahun yang dinyatakan hilang oleh kedua orang tuanya pada Jum’at 20 Juni 2025 di sekitaran sungai Sekampung Desa Trisnomaju Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran belum menuai hasil.

Sejauh ini keberadaan pemuda dari pasangan Zamroni dan Titik belum diketahui.

Tim SAR yang terdiri Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesawaran , Basarnas Tagana pihak kepolisian bersama warga setempat masih terus menelusuri berbagai tempat untuk mencari informasi keberadaan dari Bibit Raharjo

Dantim Basarnas Lampung Rahmad menyampaikan, hingga pukul 09.00 WIB hasilnya masih nihil.
Dia mengatakan, petugas sudah menyusuri sungai sejauh 4 kilometer dari titik korban hilang ke arah jembatan Pejambon, Pesawaran.
“Kami juga terus berkoordinasi dengan pihak keluarga, warga, dan aparat desa setempat,” jelas Rahmad, Minggu (22/6/2025).

Sementara Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Pesawaran Mahadi mengonfirmasi bahwa hingga saat ini belum ditemukan tanda-tanda keberadaan korban.

“Kami hanya menemukan satu unit kendaraan sepeda di jarak sekitar 80 meter dari titik hilang tanpa jejak korban. Belum bisa dipastikan apakah korban tenggelam atau mengalami hal lain,” ujar Mahadi, Senin (24/6/2026).

Menurut Mahadi pihaknya belum dapat menyimpulkan hilang karena terseret arus air atau bukan.

“Belum bisa diprediksi, karena tidak ada informasi yang akurat untuk ditarik kesimpulan apakah Bibit Raharjo hilang karena terseret arus saat karena tidak saksi atau bukti permulaan yang bisa mengindikasikan yang bersangkutan hanyut,tidak ada yang melihat secara pasti apakah korban masuk ke sungai atau jatuh di sekitar kebun. Maka dari itu, pencarian dibagi dua titik, menyisir kebun karet dan menyusuri aliran sungai,” lanjutnya.(Imron)

Pos terkait