Foto. Redaksi
Bongkar Post, Bandar Lampung
Warga sekaligus pemilik toko onderdil di Jalan Hayam Wuruk Kebon Jeruk, Tanjungkarang Timur Bandar Lampung mengeluhkan bau tak sedap yang diduga berasal dari limbah Departemen Store Chandra Tanjungkarang Bandar Lampung.
Bau tak sedap tersebut menurut bos onderdil yang juga dibetulkan oleh sejumlah karyawannya pada pekan lalu menyebut, limbah cair berasal dari swalayan setempat.
“Gak tau mas, bau limbahnya dari Mall Chandra sangat menyengat. Memang tidak sering, tapi sesekali cukup menyengat. Terutama menjelang sore dan siang hari, baunya keluar,” katanya seraya meminta namanya tidak ditulis.
Terkait hal ini, dia meminta pihak terkait agar melakukan pemantauan dan mengecek lokasi limbah. “Terutama pihak pengelola Mall Chandra untuk menangani masalah bau tersebut,” pintanya.
Sementara, hasil investigasi Bongkarpost.co.id pada Senin (14/7/2025) di lokasi nampak terlihat bak penampungan air limbah berukuran kurang lebih 1,5 m x 1 m dari arah pintu masuk gudang Mall, sebelah pintu keluar parkiran arah Jl. Hayam Wuruk.
Di lokasi, terdapat juga sejumlah batang pipa berdiameter 6 cm nampak menjulur ke arah bak penampungan dari arah gedung Chandra.
Dari pemantauan ini, air yang menggenang di dalam bak penampungan terlihat berwarna abu-abu.
Meski demikian di lokasi, tim Bongkar Post belum mendapati aroma tak sedap seperti yang dikeluhkan warga.
Sementara untuk memastikan keluhan warga, sampai berita ini ditayangkan, pihak managemen Mall Chandra belum dapat dimintai komentar terkait informasi warga tersebut. (Tim)