Bongkarpost.co.id
Bandar Lampung,
Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai (Saburai) melakukan kunjungan dan silaturahmi ke Universitas Lampung (Unila) yang digelar di Ruang Sidang Utama Rektorat Unila, Rabu (1/10/2025).
Rombongan Universitas Saburai dipimpin langsung oleh Rektor, Dr. Sodirin, S.E., M.M., dan diterima dengan hangat oleh Rektor Unila, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., beserta jajaran pimpinan universitas.
Dalam sambutannya, Dr. Sodirin mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya atas penyambutan hangat yang diberikan pihak Unila.
“Alhamdulillah, luar biasa sekali Bu, kami merasa disambut dengan baik dan penuh keramahan oleh keluarga besar Universitas Lampung. Terus terang, walaupun kami perguruan tinggi swasta, tapi hari ini kami merasa seperti bagian dari keluarga besar Unila. Itu menjadi kebahagiaan sekaligus kehormatan bagi kami,” ujarnya.
Ia menegaskan, kehadiran Saburai di Unila membawa semangat untuk belajar, menimba ilmu, sekaligus menjalin kolaborasi dengan kampus negeri kebanggaan Lampung.
“Kami datang dengan semangat untuk menimba ilmu, belajar, dan tentu saja berkolaborasi bersama Unila, kampus negeri kebanggaan Lampung yang sudah berpengalaman dan besar,” tambahnya.
Menurut Dr. Sodirin, kerja sama antara Unila dan Saburai sejatinya sudah terjalin sejak lama. Namun, momentum kali ini menjadi ajang untuk memperbarui dan memperkuat komitmen melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS).
“Kerja sama antara Universitas Lampung dan Universitas Saburai bukanlah hal baru. Kita sudah menjalin hubungan baik sejak lama. Hari ini kita hadir untuk memperbarui dan memperpanjang MoU dan PKS yang sudah berjalan. Jadi bisa dikatakan, hubungan kita ini ibarat sahabat lama yang semakin akrab, semakin percaya, dan ingin melangkah lebih jauh bersama,” jelasnya.
Kerja sama tersebut mencakup berbagai bidang strategis, mulai dari pendidikan, penelitian, hingga pengabdian kepada masyarakat.
Dalam bidang pendidikan, program meliputi pertukaran dosen dan mahasiswa, pengembangan kurikulum, serta dukungan studi lanjut bagi dosen dan tenaga kependidikan.
Sementara di bidang penelitian, kedua kampus akan mengembangkan riset bersama, berbagi fasilitas laboratorium, dan menghasilkan karya ilmiah yang lebih kuat.
Adapun dalam bidang pengabdian masyarakat, kerja sama diwujudkan melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN), pelatihan, workshop, serta program-program lain yang langsung memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Dengan demikian, kerja sama ini bukan sekadar seremonial tanda tangan. Ini adalah komitmen bersama untuk bergerak maju, saling mendukung, dan menghadirkan kontribusi nyata bagi dunia pendidikan dan masyarakat,” tegas Dr. Sodirin.
Lebih jauh, ia menekankan bahwa tujuan besar dari kolaborasi ini adalah mewujudkan kampus yang berdampak.
“Kerja sama kita ini punya tujuan besar: bersama-sama mewujudkan kampus yang berdampak. Kampus yang kehadirannyaq benar-benar dirasakan manfaatnya. Kampus yang ilmunya berguna, penelitiannya terpakai, alumninya bermanfaat, dan aktivitasnya memberi kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Dr. Sodirin optimistis, kolaborasi erat Unila dan Saburai dapat menjadi motor penggerak kemajuan pendidikan, tidak hanya di Lampung tetapi juga di tingkat nasional.
“Saya yakin, dengan kerja sama yang erat antara Unila dan Saburai, kita bisa melangkah ke arah sana. Kita bisa menjadi motor penggerak bagi kemajuan Lampung, bahkan memberikan kontribusi bagi Indonesia,” ucapnya.
Menutup sambutannya, Rektor Universitas Saburai menyampaikan apresiasi kepada pihak Unila atas penyambutan yang diberikan.
“Terakhir, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Rektor Universitas Lampung, para pimpinan, dan seluruh tim yang telah menyiapkan acara ini. Semoga kolaborasi kita terus terjaga, semakin produktif, dan semakin membawa kebaikan,” pungkasnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Lampung, Prof. Lusmeilia Afriani, menyambut baik kedatangan rombongan Universitas Saburai.
Ia menegaskan, Unila selalu membuka ruang untuk bekerja sama dengan seluruh perguruan tinggi, termasuk swasta, dalam rangka memajukan pendidikan dan riset di Lampung.
“Kami menyambut baik kerja sama ini, karena Unila percaya bahwa membangun pendidikan tinggi tidak bisa dilakukan sendirian. Kolaborasi dengan universitas lain, termasuk Universitas Saburai, adalah langkah penting untuk saling menguatkan dan berbagi pengalaman,” katanya.
Prof. Lusmeilia juga menekankan bahwa MoU dan PKS ini akan menjadi fondasi yang kuat untuk mendorong kolaborasi nyata, tidak hanya di ruang akademik tetapi juga dalam pengabdian masyarakat.
“Harapan kami, kerja sama ini bisa menghasilkan program-program yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Lampung. Dengan begitu, keberadaan universitas benar-benar memberi dampak positif bagi pembangunan daerah dan bangsa,” ujar Rektor Unila.
Ia juga menegaskan peran besar Universitas Lampung dalam mendukung pendidikan tinggi di Lampung.
“Di Universitas Lampung, kami siap membantu dalam bidang penelitian, pengabdian, dan pendidikan. Kami punya peranan penting dalam hal pendidikan, terutama di Provinsi Lampung,” ujarnya.
Ia menjelaskan, setiap tahunnya Unila menerima kurang lebih 9.000 mahasiswa, baik jenjang D3, S1, profesi, spesialis, hingga S3. Jumlah tersebut jauh lebih kecil dibandingkan dengan lulusan SMA/SMK sederajat di Provinsi Lampung yang mencapai sekitar 250.000 orang per tahun.
“Itu pun kapasitas 9.000 mahasiswa sudah maksimal, termasuk jenjang S2 dan S3, serta sebagian di antaranya berasal dari luar daerah. Artinya, Unila harus berbagi peran dengan perguruan tinggi lain agar anak-anak kita di Provinsi Lampung tetap bisa melanjutkan pendidikan tinggi,” jelasnya.
Prof. Lusmeilia juga menyinggung tantangan nasional dalam peningkatan kualitas SDM, khususnya dosen bergelar doktor.
“Saat ini dosen bergelar doktor di Indonesia baru sekitar 32% dari total dosen yang ada. Angka ini masih sangat kurang. Karena itu, melalui kerja sama ini, kami berharap dapat memperkuat studi lanjut S2 dan S3, serta melahirkan lebih banyak dosen bergelar doktor,” katanya.
Ia menambahkan, tindak lanjut dari kerja sama Universitas Lampung dan Universitas Saburai dapat dijalankan melalui berbagai unit kerja di kedua kampus.
“Melalui kerja sama ini, kita dapat melaksanakan program pertukaran dosen dan mahasiswa, peningkatan kualitas SDM, penelitian kolaboratif, publikasi ilmiah bersama, hingga pengabdian kepada masyarakat,” pungkasnya.
Dalam kunjungan ini, jajaran Universitas Saburai turut hadir, antara lain Dr. Maristiana Ayu, S.E., M.S.Ak., Akt., C.A., CSRS (Wakil Rektor Akademik), Ir. Anwar, S.T., M.T (Wakil Rektor Administrasi Umum, Keuangan dan SDM), Dr. Raja Agung Kesuma, ARC, S.H., M.H (Wakil Rektor Kemahasiswaan dan Alumni), Dr. Sri Zanariyah, S.H., M.H (Dekan Fakultas Hukum), Dr. Ahiruddin, S.E., M.M (Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis), Ir. Fery Hendi Jaya, S.T., M.T, IPM, ASEAN.Eng (Dekan Fakultas Teknik), Eka Ubaya Taruma Rauf, S.Sos., M.Si (Dekan FISIPOL), Nelson, S.E., M.Si (Kepala LPM), Novalia, S.E., M.Si (Kepala LPPM), Dr. Khairul Saleh, S.E., M.M (Kepala Humas dan Infokom), Cahya Sujatmiko, S.T., M.T (Kepala Pusat Data dan Informasi), Farida Juwita, S.T., M.T (Kepala UPT Lab Teknik), Dr. Trisnowati Tjosiah, S.S., M.M (Kaprodi MM), Dr. Rika Santina, S.H., M.H (Kaprodi MH), Reza Pahlepi, S.E., M.M (Kasi Humas dan Infokom), Rinaldi Laresta, S.E., M.M (Kasi Kerja Sama), serta Ananza Balqis, S.H (Sekretaris Rektor).(*)
