Surah asy-Syarh: Ketenangan Hati Nabi Muhammad SAW Terkait Masa Lalu dan Masa Datang
Oleh: Arsiya Heni Puspita
(Jurnalis dan Penulis)
Surah ini dinamakan asy-Syarh artinya Bukankah Kami telah melapangkan. Kata tersebut diambil dari ayat pertama surah ini. Nama lainnya surah Alam Nasyrah atau al-Insyirah.
Surah ini merupakan surah ke-94 dalam al-Qur’an terdiri dari 8 ayat, termasuk golongan surah Makkiyyah, artinya diturunkan saat Rosulullah masih di Mekah. Kata lainnya, Rosulullah belum hijrah ke Madinah.
Surah ini adalah surah yang ke-12 jika ditinjau dari bilangan turunnya surah-surah dalam al-Qur’an. Ia turun sesudah surah adh-Dhuha dan sebelum surah al-Ashr.
Tujuan utama surah ini adalah tentang penenangan hati Rasulullah terkait masa lalu dan masa datang serta tuntunan untuk berusaha sekuat tenaga dengan penuh optimis.
Ketika turun surah Alam Nasyrah dada Rasulullah sedemikian lapang dan jiwanya tenang sehingga Allah swt mengingatkan anugerah pada awal surah ini. Demikian tafsir al-Misbah.
Adapun tafsir secara singkat berdasarkan Tafsir al-Misbah “Pesan, Kesan, dan Keserasian al-Qur’an” karya M. Quraish Shihab yang diterbitkan oleh Lentera Hati.
Terjemahan QS. Alam Nasyrah (Bukankah Kami telah melapangkan) 94: 1
“Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu?”
Tafsir QS. Alam Nasyrah (Bukankah Kami telah melapangkan) 94 ayat1, bukankah Kami yakni Allah swt secara langsung dan bersama siapa yang ditugaskan-Nya telah melapangkan secara khusus untukmu wahai Nabi Muhammad saw dadamu yakni hatimu sehingga seharusnya engkau telah merasa tenang dengan kehadiran Kami?
Allah swt mengingatkan Rasulullah bahwa penyampaian wahyu berat dan masih banyak ditolak manusia, namun tidak perlu khawatir atau berkecil hati karena Allah swt selalu bersama Rasulullah di masa lalu dan di masa datang
Yaa Allah, kami telah beriman, maka ampunilah kami dan berilah kami rahmat dan Engkau adalah Pemberi rahmat Yang Paling Baik. Kabulkanlah permohonan kami.
Maha Benar Allah dalam segala Firman-Nya dan Maha Benar Nabi Muhammad Saw. Wallahu a’lam bishowab.