LAMPUNG TIMUR – Kepala Desa Taman Negeri, Kecamatan Way Bungur, Kabupaten Lampung Timur Sigit Susilo menata dan membangun desanya dengan menggunakan anggaran Dana Desa (DD) tahun 2021.
“Saya Kepala Desa selaku penanggung jawab penggunaan anggaran, hanya sebatas merekomendasi saja apa yang diperlukan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) apa yang diperlukan untuk membeli matrial seperti batu belah, pasir dan semen. untuk membangun Drainase,” ujarnya kepada Bongkar Post saat ditemui di lokasi tempat pembangunan drainase desa setempat.
“Dalam hal ini saya menegaskan kepada TPK agar mengerjakan sesuai dengan petunjuk gambar yang sudah ada, untuk lebih jelasnya tanyakan langsung kepada TPK Sutarji Sigit,” jelas dia, Kamis (15/7).
Saat berbincang-bincang dengan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Sukaji menambahkan untuk pembangunan drainase dibagi tiga dusun yaitu di dusun 4, 5 dan 6 karena di jalan yang dibangun drainase saat ini jika hujan jalan digenangi air.
“Pas musim hujan jalan digenangi air hujan karena tidak lancar airnya mengalir, makanya kami bangun di titik yang harus diprioritaskan dengan volume 1.678 X 0.6 X 0,25 M dengan jumlah anggaran Rp. 505.644.000.00.,” jelasnya.
Lanjutnya, “Pada saat kami melaksanakan program kegiatan dana desa untuk pembangunan pekerjaan tersebut kami selalu berkoordinasi dengan pendamping lokal desa (PLD) Ujang Krisdiyanto yang selalu mengawasi kami, dan untuk jadi pedoman bangunan itu adalah gambar dan Rencana Anggaran Belanja yang sudah ada dalam pembahasan APBDes, di samping itu juga kami selalu berkordinasi dengan pendamping desa, Umaroh Muhlisoh yang ada di Kantor Kecamatan Way Bungur,” ucap Sukaji.
Di tempat yang sama Kepala Desa Taman Negeri Kecamatan Way Bungur, Sigit Susilo meminta kepada seluruh masyarakat Desa Taman Negeri agar menjaga infrastruktur yang baru dibangun atau sudah dibangun, “Mari kita sama-sama menjaga dan merawat semua bangunan yang ada, tanpa peran serta masyarakat untuk merawat bangunan tersebut sehingga dapat dirasakan kita semua manfaat dan kegunaan bangunan dan jalan yang sudah ada dimasing-masing dusun,” tegas Sigit.
(FAD)
