Brosur Gelar Karya ke-59 Pasar Kreatif dan Seni (PAKSI). (4/10). (Dok. Paksi)
Bongkarpost.co.id, Bandar Lampung – Dua Rocker Lampung, Nopriansyah dan Dewa Rudy Ranggas akan tampil mengguncang panggung Gelar Karya ke-59 Pasar Kreatif dan Seni (Paksi) di PKOR Way Halim Bandar Lampung pada Sabtu, 4 Oktober 2025 besok.
Selain itu juga akan ada penampilan pembacaan puisi dengan kearifan lokal Lampung berjudul “Hujan di Tanah Lada”. Puisi ini akan dibacakan langsung oleh Arsiya Heni Puspita dengan nama pena Arsiya Oganara.
Rocker Lampung Nopriansyah akan menyanyikan lagu berjudul Bandung 19 Oktober dari Seurieus Band.
Pesan dalam lagu “BDG 19 Okt” oleh Seurieus adalah tentang sebuah kisah percintaan yang terjadi di kampus tanggal “19 Oktober”, ujar Nopri.
Menurutnya, hal ini dipilih agar terlihat seperti catatan harian atau diary tanpa makna khusus yang mendalam, seperti yang dijelaskan oleh vokalis Candil.
Meskipun liriknya tidak secara eksplisit menggambarkan peristiwa spesifik, Candil mengaku sering membayangkannya sebagai cerita cinta di lingkungan kampus saat menyanyikannya, pungkas Nopri yang kebetulan ketua komunitas Vocalis Minus One Indonesia (VMI) ini.
Lagu Power Metal tahun 1991 dengan judul “Bunga-Bunga Jalanan” yang akan dinyayikan oleh Dewa Rudy Ranggas Rocker Lampung lainnya.
Rudy sapaanya mengatakan, Bunga-Bunga Jalanan artinya kita ini seniman bermusik, mungkin musik selama ini dianggap hanya bumbu-bumbu saja akan tetapi musik adalah jiwaku, tegas Ketua Rock Community Lampung (RCL) sekaligus pendiri Vocalis Minus One Indonesia (VMI).
“Saya akan pastikan musik menjadi bunga-bunga jalanan yang bisa mengharumkan nama baik negeri dan bangsa kita”, ujarnya penuh semangat.
Teruslah berkarya dan gapai cita-cita tingakat tinggi, tidak ada perjuangan yang sia-sia semua akan indah pada waktunya, tandas Ketua Rock Commnity Lampung Indonesia.
Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Lampung melalui UPTD Pengelolaan Obyek Wisata kembali menghadirkan Gelar Karya ke-59 Pasar Kreatif dan Seni (Paksi) sebagai ruang kolaborasi, promosi, sekaligus apresiasi terhadap hasil karya para pengampu dan warga kreatif di lingkungan Paksi.
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah nyata dalam memperkuat ekosistem ekonomi kreatif di Provinsi Lampung, sekaligus menghadirkan pengalaman wisata yang tidak hanya menghibur, tetapi juga edukatif.
Saluddin selaku Kepala UPTD Pengelolaan Obyek Wisata Disparekraf Provinsi Lampung menyatakan, Gelar Karya Paksi kami hadirkan sebagai wujud nyata komitmen Pemerintah Provinsi Lampung untuk mempromosikan hasil karya masyarakat kreatif.
“Kami berharap Paksi benar-benar menjadi destinasi wisata unggulan yang diminati wisatawan karena menawarkan pengalaman unik, edukasi, dan nilai ekonomi kreatif,” tutupnya.
Diinformasikan, giat ini di dukung oleh media partner sinarlampung.co dan bongkarpost.co.id.
Akan dimeriahkan juga penamilan dari Rizki, Valentina, Ridho, Haris, Wayan Lidia Wati, Pencak Silat Macan Puti, dan Dance KPDP. (Red)
