Bongkar Post
Pesisir Barat —Dinas Sosial Kabupaten Pesisir Barat imbau masyarakat agar ikut berpartisipasi dalam pengawasan Bantuan Sosial yang diberikan Pemerintah Pusat melaui dinas setempat.
Seperti yang disampaikan Kepala Bidang Perlindungan Jaminan dan Sosial (Linjamsos) Dinas Sosial Erma Oktariowati, di ruangannya Senin (2/10/2023).
Ia mengatakan, sampai saat ini jumlah penerima manfaat Data Terpadu Kesejahtraan Sosial (DTKS) Pesisir Barat per bulan Mei 2023 sebanyak 116.296 jiwa.
“Kalau data yang sekarang per bulan Agustus 2023 baru terdata 111.418 jiwa, ada dua kecamatan lagi yang belum melapor,” ujarnya.
Dijelaskannya, keluarga bisa tidak mendapat bantuan sosial lagi apabila telah berkerja dan mendapat gaji, seperti menjadi pegawai Indomaret dan sejenisnya atau Pekerja Penerima Upah (PPU).
“Atau bisa juga karena data sudah tidak valid di Disdukcapil disebabkan pindah alamat atau meninggal dunia dan tak melapor ke Dinas Sosial,” kata Erma.
Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat di Pesisir Barat agar bersama-sama mengawasi Bansos tersebut.
“Saat ini sudah ada aplikasi namanya Aplikasi Cek Bansos bisa didownload di Playstore. Masyarakat bisa melaporkan apabila ada warga yang memang layak mendapatkan Bansos namun tidak terdata, caranya dengan melampirkan bukti-bukti kelayakan dan nama pelapor akan dianonimkan,” jelasnya.
Karena menurutnya, Dinas Sosial tidak sepenuhnya mengetahui mana saja warga yang betul-betul layak mendapatkan bantuan pemerintah, tapi semua itu didata oleh Peratin dimasing-masing pekon.
“Yang pasti kami (Dinsos Pesisir Barat-red) berharap bantuan seperti ini bisa benar-benar bermanfaat dan dapat membantu masyarakat serta menjadi ladang amal bagi kita semua,” Pungkasnya. (Eko)







