Diduga Rampas HP Nasabah, Debt Collector Koperasi Makmur Mandiri Dilaporkan ke Polisi
Bongkar Post, Lampung Selatan
Salah satu Oknum Debt Collector Koperasi Makmur Mandiri berinisial (RZ) dan (DA) pada Jum’at 19 Juli 2025 kemarin Sekira pukul 12.45 WIB diduga melakukan perampasan sebuah Handphon milik Eko Arianto salah satu Warga Perum Griya Serdang Sejahtera II D No:07 RT/RW 03/00 Desa Serdang Kecamatan Tanjung Bintang.
Atas kejadian itu, merasa dirugikan akhirnya Eko Arianto sebagai korban mendatangi Mapolsek Tanjung Bintang guna melaporkan kejadian tersebut.
Kepada Media Eko Arianto mengatakan bahwa dirinya menjadi korban perampasan yang diduga dilakukan oleh Oknum Debt Collector yang mengaku dari Koperasi Makmur Mandiri.
“Pada awalnya dia (RZ dan DA.red) menagih angsuran kepada saya dan berhubung saya belum ada maka oknum Debt Collector itu awalnya meminta agar saya menyerahkan motor milik saya tapi tidak saya berikan akhirnya dia memaksa saya agar memberikan Hand Phone saya, “ujarnya pada Selasa 22/7/ 2025.
“Karena takut ribut akhirnya ya terpaksa Hand Phone (HP) milik saya itu dibawa oleh oknum Debt Collector itu, “imbuh Eko.
Atas kejadian itu, Eko Arianto resmi melaporkan dugaan perampasan Hand Phone miliknya yang diduga dilakukan oleh Oknum Debt Collector Koperasi Makmur Mandiri yang beralamat di Jalan Ir. Sutami KM 16 Desa Lematang Kecamatan Tanjung Bintang.
“Masalah ini resmi saya laporkan ke Polsek Tanjung Bintang dengan Nomor STPL/BI-1183/VII/2025/SPKT/POLSEK TANJUNG BINTANG/POLRES LAM SEL, “tutup Eko.
Sementara itu, kedua Oknum Debt Collector tersebut saat ditemui oleh Media di Kantor Koperasi Makmur Mandiri dengan tegas mengakui bahwa benar Hand Phone (HP) milik Eko Arianto di ambil dengan alasan bahwa Eko Arianto menunggak angsuran selama 4 bulan.
“Ya Pak, memang benar saya ambil Hand Phone milik Eko Arianto dan sekarang di simpan di brangkas karena dia (Eko Arianto.red) sudah 4 bulan tidak membayar angsuran Koperasi Makmur Mandiri dan Hand Phone tidak boleh diambil sebelum dia melunasi tunggakannya,” tegas RZ mengakui.
Sampai berita ini di terbitkan Pimpinan Koprasi Makmur Mandiri belum bisa di konfirmasi. (fir)







