Bongkarpost.co.id (Pesawaran) – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona paparkan seluruh potensi Bumi Andan Jejama pada acara Penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Kabupaten Pesawaran Tahap ll Tahun 2023 yang berlangsung di Aula Pemkab setempat, Kamis (02/02/23).
Dendi mengatakan, Kabupaten Pesawaran merupakan daerah penyangga antara Kota Bandarlampung dengan kabupaten-kabupaten lainnya, “Yang mana memang sebagian diantaranya merupakan wilayah register,” ujarnya.
Dijelaskan, kabupaten yang berjuluk Bumi Andan Jejama tersebut juga memiliki beberapa program unggulan yang sudah berjalan.
“Ada beberapa program yang sudah berjalan sampai saat ini, diantaranya yakni BENAR, BERKAT, BAPASIJI, BUJANG dan GADIS,” jelasnya.
Tak hanya itu, menurutnya saat ini Pemkab Pesawaran pun sedang turut memfokuskan Program Bina Murid yang mana tujuannya yakni memberikan bantuan kepada para pelajar di Bumi Andan Jejama.
“Dan ini yang masih menjadi PR kita, karena itu kedepannya kami akan fokusnya program ini untuk memberikan bantuan kepada pelajar yang berprestasi dan tidak mampu,” kata dia.
Disamping itu, tampak pula sejumlah pelaku UMKM yang turut dihadirkan pada acara penilaian tersebut.
“Sengaja kita hadirkan mereka sebagai bagian portofolio bahwa UMKM kita sudah berjalan, bahkan yang hadir saat ini salah satunya sudah mengekspor produknya sampai ke Korea dan Australia,” katanya.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai Utama Provinsi Lampung Ir. Andria Yunila Hastuti menuturkan, hingga saat ini terkumpul lima kabupaten dan dua kota yang akan merebut PPD Tahun 2023.
“Yang mana tujuh kabupaten/kota tersebut dipilih berdasarkan seleksi yang dilakukan oleh Tim Penilai dari Pusat dan juga Tim Penilai dari Provinsi Lampung,” tutur Andria.
Menurutnya, penilaian yang dilakukan tersebut berdasarkan empat aspek, diantaranya sebagai berikut.
“Aspek Pencapaian Pembangunan, Aspek Kualitas Dokumen RKPD, Aspek Proses Penyusunan RKPD dan Aspek inovasi daerah,” ujar dia.
Oleh sebab itu, dirinya mengimbau agar para OPD yang hadir untuk dapat memberikan informasi seluas-luasnya guna memudahkan penilaian yang akan dilakukan.
“Karenanya, mari tolong semua yang hadir disini untuk membantu memberikan seluruh informasi seluas-luasnya agar memudahkan kami dan tim dalam melakukan penilaian,” imbaunya.
Untuk diketahui, turut hadir bersama Tim Penilai Utama, yakni Tim Penilai Independen dan Tim Penilai Teknis Provinsi Lampung.
(Akbar)