Walikota Bandarlampung Eva Dwiana saat menyalurkan dana operasional Ketua RT, Kepala Lingkungan, Bhabinkamtibmas dan Babinsa, serta Linmas di Bandarlampung pada Selasa (2/7/2024). “Bunda meminta aparatur di tingkat kelurahan harus proaktif dalam melayani masyarakat,” wanti Bunda Eva sapaan walikota perempuan pertama di Bandarlampung juga di Lampung ini. | dok. Bunda Eva/Muzzamil
Bongkar Post
BANDARLAMPUNG – Memasuki bulan Juli ini, taja kolosal rangkaian acara HUT ke-342 Kota Bandarlampung kembali akan hadir menyapa 1,25 juta jiwa warga kota ini.
Setelah, rangkaian Mei-Juni: dimulai dengan Kontes Tembang Kenangan, Mei lalu; Gebyar Pelayanan Pemasangan Alat Kontrasepsi KB di 20 Kecamatan, pada 3-27 Juni; Operasi Katarak dan Pelayanan Pemasangan Alat Kontrasepsi KB Mantap (Kontap) MOW/MOP (tubektomi/vasektomi), pada 4-5 Juni; Gebyar Pemeriksaan Kesehatan Penyakit Tidak Menular, Berat Badan, dan Vaksin COVID-19 di 126 Kelurahan, 10-15 Juni; dan Jalan Sehat HUT ke-342 Kota Bandarlampung, 23 Juni.
Memasuki Juli, rangkaian acara bakal lanjut sesuai rencana dibesut, dimulai tepat pada 8-15 Juli, warga kota akan kembali disuguhi enam taja serba-serbi tak kalah bikin hepi.
Mulai dari Pameran Pembangunan atau Bandarlampung Expo 2024 di Lapangan Saburai Korem 043/Gatam, Kelurahan Enggal, Kecamatan Enggal, Bandarlampung, pada 8-15 Juli 2024.
Kemudian, akan ada sebanyak lima taja tematik Begawi Bandarlampung, meliputi Pentas Seni Siswa-Siswi SD dan SMP, dan Performansi Komunitas Musik, 9-14 Juli 2024.
Ada juga, Lomba Makanan Khas Lampung dan Jajanan Pasar pada 10 Juli 2024. Ada lagi Lomba Solo Song Antar Guru Sekolah SD dan SMP se-Bandarlampung pada 11 Juli 2024.
Diteruskan Lomba Solo Song Antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan 20 Pemerintah Kecamatan se-Bandarlampung 12 Juli 2024.
“Lomba solo song dangdut untuk kepala OPD, camat, kepala bagian, guru SD dan SMP,” info berharga Kadis Pariwisata Kota, Ardiansyah, saat doorstop awak media, 12 Juni lalu.
Meski konfirmasi tempat pelaksanaan pasti belum lagi terpublikasi, namun begitu dengan merujuk keterangan Kadis Ardiansyah, maka besar kemungkinannya, empat taja Begawi Bandarlampung ini juga dipusatkan di area Lapangan Saburai Enggal.
Ada pula lainnya, terakhir yakni Street Festival berupa pawai budaya dan pawai kendaraan hias pada 14 Juli 2024. Mengacu gelaran sebelum-sebelumnya, titik lokasi start dan finish acara ini, yakni di area Tugu Adipura (Bundaran Gajah) Enggal Bandarlampung.
“Street Festival? Di pawai budaya kita akan tampilkan budaya Lampung, Tiongkok, Banten, dan budaya Nusantara lainnya. Sementara di pawai kendaraan hias nanti kita koordinasi dengan pimpinan (Walikota, red) apakah (pesertanya) perwakilan Kecamatan atau Kelurahan, atau BUMD serta swasta,” tutur Ardiansyah, mantan Kadis Perindustrian Kota Bandarlampung ini lagi, 12 Juni lalu itu.
Nah, itu dia duhai pembaca terutama warga Kota Bandarlampung, apa saja rangkaian HUT ke-342 Kota kelahiran 17 Juni 1682 ini, yang ditetapkan berdasarkan hasil Simposium Hari Jadi Kota Tanjungkarang-Telukbetung 18 November 1982, serta Peraturan Daerah (Perda) Kota Tanjungkarang-Telukbetung Nomor 5/1983 tanggal 26 Februari 1983, berdasar sumber literatur sejarah yang berhasil dikumpulkan dan direferensikan oleh Pemkot Bandarlampung.
“Bandarlampung adalah sebuah kota dengan sejuta kenangan, harapan dan impian. Dirgahayu ke-342 Kota Bandarlampung. Semoga terus maju dan rakyatnya makmur serta sejahtera,” khatur unggahan media sosial Walikota Bandarlampung Eva Dwiana, yang juga Koordinator Wilayah (Koorwil) II Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) se-Sumatera Bagian Selatan ini, selepas upacara bendera 15 Juni 2024 lalu. (Muzzamil)







