Bongkar Post
Bandar Lampung,
UPTD Museum Lampung menggelar seminar Kajian Koleksi Museum dalam rangka memperingati Hari Museum Indonesia, Kamis (19/10/2023).
Kajian tersebut menghadirkan tiga narasumber yaitu Anshori Djausal Ketua TACB Provinsi Lampung dengan materi tradisi repong, warisan budaya tak benda, bentuk penglolaan sumber daya alam berkelanjutan.
Pemateri kedua Putarawan Jaya Ningrat, Penggiat Budaya Krui Kabupaten Pesisir Barat menyampaikan materi tentang peran serta marga dan masyarakat adat dalam penglolaan repong damar.
Pemateri kerga I Made Giri Gunadi, Anggota TACB Provinsi Lampung dengan materi tentang koleksi Museum Lampung dalam budaya repong damar.
Adapun peserta berjumlah 100 orang yang berasal dari 15 guru sejarah SMA/SMK di Kabupaten Lamtim, 15 guru Sejarah SMA/SMK Lamteng, 15 guru Sejarah SMA/SMK Pringsewu, 15 guru sejarah Pesawaran dan 40 mahasiswa dari berbagai perguruan.
Kepala UPTD Museum Lampung Budi Suprianto mengatakan bahwa seminar kajian koleksi museum dalam rangka Hari Museum Indonesia yang mengakat tema tentang pameran” Kemilau Damar Dalam Bingkai Budaya Lampung”.
“Dinas Pendidikan dan Kebudiyaan Provinsi Lampung selalu berupaya menyebarluaskan informasi yang menyangkut kekayaan warisan budaya Lampung kepada seluruh elemen masyarakat,” Ujarnya.
Sementara, Putrawan Jaya Ningrat Penggiat Budaya Krui yang juga merupakan Suntan Marga Way Napal Kebaupaten Pesisir Barat menuturkan bahwa kegiatan semacam ini bagus dilaksanakan secara rutin dan berkala.
“Tentu banyak sekali informasi yang bisa disampaikan kepada masyarakat melalui pelajar dan mahasiswa. Agar generasi-generasi muda, kaum intelektual dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga kelestarian budaya di Provinsi Lampung khususnya Repong Damar,” Kata Putrawan. (Eko)
									
											





