Bongkar Post
Bandar Lampung,
Gelar rakerda ke-ll dan pelatihan ikatan wanita pengusaha Indonesia (IWAPI) yang bertemakan satukan langkah menuju IWAPI Mandiri dan sejahtera, di gedung graha surya,Bandar Lampung 28/09/2023.
Kegiatan rakerda di hadiri langsung Ketua umum DPD IWAPI,Ir. Dyah Anita Prihapsari MBA dan 2 orang lainnya perwakilan dari pusat.
Mba Lala sebangai pemateri dia menyampaikan untuk menjadi pengurus resmi ikatan wanita pengusaha Indonesia IWAPI harus mengikuti pelatihan karena itu merupakan persyaratan menjadi pengurus.
“Untuk menjadi pengurus harus sudah mengikuti pelatihan supaya bisa mempunyai sertifikat bersama IWAPI, setelah itu baru sah jadi pengurus IWAPI itu salah satu kewajiban”,ucap mba Lala.
Ketua umum DPD pusat ,Ir. Dyah Anita Prihapsari MBA menyampaikan di Lampung baru ada 1 kali pelatihan, pelatihan di laksanakan minimal 1 kali dalam setahun.
“Pelatihan di Lampung baru ada 1 kali baru tahun ini, pelatihan memang seharusnya minimal setahun sekali apabila itu di adakannya rakerda untuk secara global itu namanya rakernas, ucapnya.
Tambahnya ” pelatihan di lakukannya 1 tahun sekali agar pengurus organisasi yang baru itu bisa mewujudkan visi misi IWAPI.kata dia.
Sedangkan,Dr. Hj. Armalia Reny Madrie, AS, SP., MM selaku ketua umum DPD IWAPI Lampung mengungkapkan bahwa Rakerda ke-II IWAPI yg ke II ini amanah amanah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.(AD ART), sekali dalam setahun, karena 1 bulan mendatang akan diadakan Rakernas.
“Jadi Rakerda seperti ini akan menjadi bahan masukan, evaluasi program yang lalu dan juga menjadi persiapan kita untuk program yang akan datang,”
“Program program inilah yang kedepan akan lebih mewarnai atau lebih menitik beratkan apa yg dibutuhkan oleh UMKM,” ungkapnya.
Lanjutnya, pelatihan organisasi memang diharapkan setahun sekali, namun karena keadaan tahun sebelumnya yang tidak memungkinkan, seperti Pandemi covid, dan lain lain, bahkan Rakerda dilaksanakan juga secara online.
“Tahun ini diadakan pelatihan organisasi tujuannya untuk para anggota mengetahui adanya ad art atau relnya organisasi IWAPI ini krn kl gx ada ad ard mereka tidak sesuai dengan ketentuan ketentuan organisasi ini,” lanjutnya.
Bunda Renny sangat berharap, Rakerda ini dapat menghasilkan program program unggulan dari 10 DPC di Provinsi Lampung.
“Karena setiap kabupaten itu berbeda baik masalah dan kondisi UMKM nya, harapannya ini kita mendapatkan masukan program program unggulan apasaja yg bisa di.linierkan dgn program.kerja DPD,”ucapnya.
Dia menjelaskan”Berkaitan dengan tema ‘Satukan langkah menuju IWAPI mandiri dan sejahtera”, artinya kita harus menyatukan langkah, semua DPC dibawah 1 langkah DPD, kl tidak linier program ini nanti pencapaiannya tidak sesuai harapan kl.kita satu langkah harapannya bisa mendorong para umkm utk lbh mengetahui apa saja yg dipersiapkan agar prroduk produknya menjadi produk unggulan,” jelasnya. (Jimi)