Bongkar Post – IDI Cabang Bandar Lampung Bagikan Ratusan Paket Sembako ke Ojol, Kaum Disabilitas dan Warga Kurang Mampu

 

Bandar Lampung, BP

Bacaan Lainnya

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang bandar Lampung menggelar kembali Program Pengabdian Kepada Masyarakat, salah satunya adalah kegiatan rutin di bulan puasa berupa Pembagian Paket Berbagi di bulan Suci Ramadhan.

IDI Cabang Bandar Lampung memberikan bantuan sosial berupa sembako kepada warga yang membutuhkan, terutama yang berada di wilayah Bandar Lampung.

Melalui donasi bersama, IDI Cabang Bandar Lampung berhasil mengumpulkan 219 paket sembako.

“Dengan keikhlasan, donasi yang terkumpul lebih dari target yang diharapkan, berasal dari sumbangan dokter-dokter yang ada di Kota Bandar Lampung,” ujar Ketua IDI Cabang Bandar Lampung dr. Khadafi Indrawan, Sp. An, Minggu (31/3/2024).

Dikatakan, kegiatan ini menjadikan IDI Cabang Bandar Lampung saling bersatu, bahu membahu membantu masyarakat.

“Semoga di bulan penuh berkah ini kami bisa sedikit meringankan beban kebutuhan masyarakat,” kata dia.

Tampak puluhan para pengojek online, kaum disabilitas, serta warga kurang mampu, sukacita menerima paket sembako yang berlangsung di Sekretariat IDI Cabang Bandar Lampung.

 

Pemberian paket sembako juga dilakukan di sekitar RS Urip Sumohardjo, RS Mutira Putri, RS Abdul Moeloek, RSIA Mutiara Putri, RS Bhayangkara, RS Graha Husada, RS Bintang Amin, RS Bumi Waras, serta area Pelabuhan Panjang.

“Melalui kegiatan IDI Berbagi Bersama di bulan Suci Ramadhan 1445 H/2024 M diharapkan dapat meningkatkan rasa kepedulian kita kepada masyarakat sekitar yang lebih membutuhkan. Apalagi di bulan ini setiap pahala yang dilakukan akan dilipatgandakan,” ungkap Khadafi.

Ditambahkan, kegiatan ini juga sebagai bentuk pengabdian IDI untuk masyarakat, karena IDI memiliki andil dalam peningkatan kesehatan masyarakat.

“Semoga kegiatan ini dapat memberikan dampak yang positif bagi masyarakat penerima paket donasi, serta harapannya program kerja IDI BERBAGI dapat dilakukan secara berkelanjut,” pungkas Dokter Spesialis Anastesi ini. (tk)

Pos terkait