Foto. Jimi.
Bongkarpost.co.id, Bandar Lampung
Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, Pemerintah Kota Bandar Lampung melalui Dinas Pertanian dan Peternakan mulai menyiapkan langkah strategis untuk memastikan kesehatan dan kelayakan hewan kurban yang akan diperdagangkan masyarakat.
Pemeriksaan terhadap hewan kurban direncanakan mulai dilaksanakan pada H-7 sebelum hari raya.
“Kita dari Dinas Pertanian akan turun ke lapangan, kemungkinan besar dimulai H-7 menjelang Idul Adha. Saat ini memang belum terlalu banyak pedagang atau belantik yang buka lapak, tetapi kita tetap bersiap,” ujar Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bandar Lampung, Erwin, pada Rabu (21/5/2024).
Ia menjelaskan bahwa pemeriksaan akan difokuskan pada kesehatan hewan, usia, serta kebersihan lingkungan tempat penjualan.
Selain itu, pihaknya juga akan memberikan edukasi dan pembinaan langsung kepada para pedagang agar tetap menjaga standar kebersihan kandang sementara mereka.
“Kami akan memeriksa kondisi sapi-sapi dan hewan kurban lainnya. Kalau ditemukan ada yang sakit, akan kami beri obat atau resep, dan kami tandai mana yang sudah sehat dan layak jual. Kami juga mengimbau pedagang agar memperhatikan lingkungan mereka agar tetap bersih, karena jika tercemar bisa berdampak buruk pada kesehatan hewan itu sendiri,” tegasnya.
Menurutnya, aspek usia hewan juga menjadi perhatian utama dalam proses verifikasi di lapangan.
“Kami akan mengecek usia hewan. Untuk sapi, minimal harus berusia di atas dua tahun. Sedangkan kambing atau domba, harus sudah berumur lebih dari satu tahun agar sah dijadikan hewan kurban,” ujar Erwin.
Untuk mendukung kegiatan ini, Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bandar Lampung akan menerjunkan tim medis yang terdiri dari tujuh dokter hewan dan sejumlah tenaga paramedis.
Tim akan disebar ke berbagai titik penjualan hewan kurban di kota Bandar Lampung, untuk melakukan pemeriksaan secara menyeluruh.
“Tim kami sudah siap. Kami akan pastikan hewan kurban yang dijual di Bandar Lampung dalam kondisi sehat dan sesuai syariat. Kami ingin masyarakat berkurban dengan tenang dan aman,” pungkasnya.(Jimi)