Bongkar Post – Aktivitas Pabrik Bungkil Resahkan Warga Way Laga, Debu dan Bising 

Bandar Lampung, BP

Aktivitas pabrik bungkil (ampas kelapa sawit), yang berada di Kelurahan Way Laga, Kecamatan Sukabumi, Bandar Lampung, meresahkan warga sekitar. Debu yang dihasilkan dari aktivitas pabrik, beterbangan kemana mana hingga ke pemukiman warga. Warga kian hari dibuat resah dan tidak nyaman.

Bacaan Lainnya

“Ini sangat mengganggu kenyamanan warga, juga bagi kesehatan, warga harus menghirup udara bercampur debu bungkil,” ujar Burhanuddin, dihubungi media, pada Jumat (31/5/2024).

Tak hanya debu, pabrik ini juga mengganggu kenyamanan warga saat tidur, karena beroperasi hingga larut malam.

“Warga jadi tidak nyaman dan tidak bisa tidur, karena suara bising pabrik,” ungkap Burhan.

Celakanya, rumah Burhan yang dekat dengan pabrik, pernah ditabrak kendaraan pengangkut bungkil. Dan hingga saat ini tidak ada pertanggungjawaban dari pihak perusahaan.

“Rumah saya dan Tempat Pengajian Al Quran yang saya bangun ditabrak oleh kendaraan perusahaan, tapi tidak ada pertanggungjawaban dari pihak perusahaan,” mirisnya.

Lantaran kejadian naas itu, tidak ada lagi anak – anak yang mau datang ke tempat pengajian karena takut kejadian lagi.

Menurut dia, warga sudah pernah melaporkan persoalan ini ke pihak Kelurahan Way Laga dan Kecamatan Sukabumi, namun tidak ada tanggapan.

“Sudah pernah kami laporkan ke kelurahan dan kecamatan, tapi sampai sekarang tidak ada jawaban, warga semakin resah,” kata dia.

“Anak-anak yang berangkat sekolah, dan warga yang hendak berangkat kerja, atau ada yang mau ke puskesmas, sangat terganggu dengan debu bungkil,” tambahnya.

Burhan mengatakan, pabrik bungkil itu menempati gudang PT Wahana.

“Kalau perusahaan dari Jambi, namanya PT KTN, mereka sewa gudang PT Wahana,” terangnya.

Upaya demo pernah direncanakan warga, tapi urung dilakukan karena banyak preman yang menjaga pabrik bungkil itu.

“Pernah mau demo tapi gak jadi karena takut, banyak preman yang jaga disitu (pabrik bungkil, red),” ucapnya. (tk)

Pos terkait