Muli Mekhanai Lampung 2025 Resmi Dibuka, Ajang Bergengsi Ciptakan Duta Wisata dan Ekonomi Kreatif Unggul
Bongkarpost.co.id, Bandar Lampung
Gemerlap budaya dan semangat generasi muda mewarnai pembukaan resmi ajang Pemilihan Muli Mekhanai Provinsi Lampung 2025, pada Kamis (15/5/2025)
Kegiatan itu digelar dari tanggal 15 hingga 21 Mei itu di Mall Bumi Kedaton (MBK).
Bandar Lampung, Acara tahunan ini kembali hadir dengan semangat baru, mencetak duta wisata dan ekonomi kreatif yang tidak hanya memukau secara penampilan, tetapi juga unggul dalam wawasan dan dedikasi terhadap daerah.
Ketua Pelaksana, yang juga Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Bobby Irawan, dalam sambutannya menegaskan bahwa ajang ini bukan sekadar rutinitas, melainkan sebuah tanggung jawab besar yang telah dijalankan secara konsisten sejak lebih dari tiga dekade lalu.
“Pemilihan Muli Mekhanai Provinsi Lampung merupakan agenda tahunan yang sudah kita laksanakan sejak tahun 1989. Bukan sekadar seremoni, ini adalah kompetisi yang sungguh-sungguh, di mana kita memilih duta terbaik untuk mempromosikan pariwisata dan ekonomi kreatif Lampung selama setahun penuh,” ujarnya.
Menurut Bobby, para finalis tidak hanya dituntut menampilkan sisi estetik dan kepribadian menarik, namun juga kecakapan komunikasi, pemahaman budaya lokal, serta wawasan terhadap kekayaan wisata dan potensi ekonomi kreatif daerah.
“Mereka akan bertugas mempromosikan kekayaan wisata, karya kreatif, dan budaya Lampung. Tugas ini menuntut dedikasi, pengetahuan, dan semangat membangun citra daerah di berbagai level, baik nasional maupun internasional,” tambahnya.
Tahun ini, ajang Muli Mekhanai diikuti oleh 46 peserta, terdiri dari 24 Muli (perempuan) dan 22 Mekhanai (laki-laki) yang merupakan perwakilan dari 13 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.
Masing-masing peserta merupakan hasil seleksi ketat di tingkat daerah yang telah melewati berbagai tahapan untuk mencapai tingkat provinsi.
Menariknya, pada hari pembukaan, acara ini dirangkaikan dengan Lampung Fashion Show, yang menampilkan karya-karya terbaik para desainer lokal.
Busana yang diperagakan langsung oleh para finalis Muli Mekhanai menjadi bukti bahwa ajang ini bukan hanya tentang individu, tetapi juga panggung ekspresi bagi kreativitas Lampung.
“Hari ini kita gabungkan juga dengan Lampung Fashion Show yang diperagakan langsung oleh para peserta Muli Mekhanai. Ini adalah bentuk apresiasi terhadap karya para desainer Lampung yang layak tampil di pentas nasional,” jelas Bobby.
Puncak ajang ini akan digelar pada 22 Mei 2025 di Gedung Graha Wangsa, sebuah venue yang disiapkan untuk menjadi saksi lahirnya duta-duta baru Lampung.
Bobby juga mengungkapkan bahwa pelaksanaan tahun ini diwarnai dengan tantangan, terutama dari sisi anggaran. Namun semangat kolaborasi menjadikan semuanya tetap berjalan.
“Alhamdulillah, sesuai dengan arahan Bapak Gubernur, di tengah tantangan anggaran kita mendapat banyak dukungan dari sponsor. Ini menunjukkan bahwa sektor swasta pun memiliki perhatian besar terhadap perkembangan pariwisata dan budaya daerah,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza, yang turut hadir pada kegiatan itu menyebut bahwa ajang ini sebagai panggung prestisius yang mampu membentuk karakter generasi muda yang unggul.
“Ini bukan perhelatan biasa. Ini adalah panggung luar biasa bagi para Muli Mekhanai yang telah diutus oleh kabupaten/kota masing-masing. Mereka membawa nama daerah dan harapan masyarakat, dan ajang ini adalah momentum lahirnya generasi muda yang bukan hanya cantik atau tampan, tetapi juga cerdas, tangguh, dan berwawasan luas,” tegas Wulan.
Ia menambahkan bahwa ajang ini menjadi bentuk nyata komitmen Lampung dalam melahirkan duta yang siap membawa nama daerah ke panggung nasional bahkan internasional.
“Melalui seleksi yang ketat, kita persembahkan generasi muda terbaik yang siap menjadi agen perubahan dalam promosi pariwisata dan penguatan ekonomi kreatif di Provinsi Lampung,” pungkasnya.
Dengan semangat kolaborasi, ajang ini bukan hanya selebrasi tahunan, tetapi juga simbol pergerakan budaya dan ekonomi lokal yang disokong penuh oleh kekuatan muda Lampung.
Muli Mekhanai 2025 bukan sekadar ajang pencarian duta ini adalah pernyataan bahwa Lampung memiliki masa depan yang menjanjikan di tangan generasi muda yang mencintai dan membanggakan daerahnya.(*)
									
											





